Kau pernah bilang bahwa aku seperti penghapus.
Kau butuh aku untuk hapus itu semua masa lalumu.
Kubilang, masa lalu seperti bekas luka. Dia tak akan pernah bisa hilang. Pernah kau lihat, bekas luka hilang? Dihapus?
Sekali lagi, Sayang, yang pernah datang tak akan benar-benar bisa dilupakan.
No comments:
Post a Comment